Daftar Isi
- 1 Bab 1: Pendahuluan
- 2 Bab 2: Tinjauan Pustaka
- 2.1 2.1 Teori Manajemen Sumber Daya Manusia
- 2.2 2.2 Pengaruh Pelatihan Terhadap Produktivitas Karyawan
- 2.3 2.3 Pengembangan Karyawan dan Retensi Karyawan
- 2.4 2.4 Analisis Dua Variabel dalam Penelitian Manajemen SDM
- 2.5 2.5 Kinerja Karyawan sebagai Variabel Dependen
- 2.6 2.6 Model Konseptual Penelitian
- 2.7 2.7 Kerangka Teori yang Relevan
- 2.8 2.8 Hipotesis Penelitian
- 3 Bab 3: Metodologi Penelitian
- 4 Bab 4: Hasil dan Analisis
Bab 1: Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Penelitian
Di dalam lingkup manajemen sumber daya manusia (SDM), kunci utama untuk memaksimalkan kinerja organisasi adalah dengan pengelolaan SDM yang efektif dan efisien. Kinerja dan produktivitas karyawan merupakan hasil langsung dari berbagai faktor, termasuk kepuasan kerja, pelatihan, pengembangan, gaya kepemimpinan, dan motivasi. Oleh karena itu, penelitian yang mengkaji dua variabel—sebagai contoh, pelatihan dan pengembangan terhadap kinerja karyawan—dapat memberikan wawasan penting bagi praktisi dan teoretisi dalam bidang ini.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, penelitian ini dirumuskan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
a. Bagaimana pengaruh pelatihan terhadap produktivitas karyawan dalam sebuah organisasi?
b. Apakah ada hubungan yang signifikan antara pengembangan karyawan dan retensi karyawan?
c. Bagaimana pelatihan dan pengembangan bersama-sama memengaruhi kinerja dan kepuasan karyawan?
1.3 Tujuan Penelitian
Penelitian ini memiliki beberapa tujuan yang ingin dicapai:
a. Untuk menganalisis pengaruh pelatihan terhadap produktivitas karyawan.
b. Untuk mengevaluasi hubungan antara pengembangan karyawan dan tingkat retensi mereka dalam perusahaan.
c. Untuk mengkaji pengaruh gabungan pelatihan dan pengembangan terhadap kinerja karyawan.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini antara lain:
a. Memberikan wawasan kepada manajer SDM mengenai pentingnya pelatihan dan pengembangan dalam peningkatan produktivitas karyawan.
b. Menyediakan data empiris untuk perusahaan mengenai cara memperbaiki program retensi karyawan melalui pengembangan karier.
c. Menambah literatur dalam bidang manajemen SDM, khususnya yang berkaitan dengan pengaruh pelatihan dan pengembangan terhadap kinerja karyawan.
1.5 Batasan Penelitian
Penelitian ini terbatas pada:
a. Penelitian dilakukan pada perusahaan XYZ selama periode tertentu.
b. Fokus utama penelitian adalah pada karyawan yang telah mengikuti program pelatihan dan pengembangan dalam dua tahun terakhir.
c. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan analisis statistik.
1.6 Metodologi Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini mencakup:
a. Pengumpulan data primer melalui kuesioner yang didistribusikan kepada karyawan perusahaan XYZ.
b. Analisis data menggunakan metode statistik seperti regresi linear untuk menentukan pengaruh antara variabel independen (pelatihan dan pengembangan) dan variabel dependen (kinerja karyawan).
1.7 Sistematika Penulisan
Untuk memudahkan pemahaman penelitian, bab-bab dalam skripsi ini akan disusun sebagai berikut:
a. Bab 1: Pendahuluan, yang menjelaskan latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat, batasan penelitian, dan metodologi penelitian.
b. Bab 2: Tinjauan Pustaka, yang akan mengulas teori-teori yang relevan dengan pelatihan, pengembangan, dan kinerja karyawan.
c. Bab 3: Metodologi Penelitian, yang akan memaparkan tentang desain penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, serta metode analisis data.
d. Bab 4: Hasil dan Pembahasan, yang menyajikan hasil penelitian dan membahas temuan-temuan tersebut.
e. Bab 5: Kesimpulan dan Saran, yang akan merangkum keseluruhan penelitian dan memberikan rekomendasi berdasarkan hasil penelitian.
Bab 2: Tinjauan Pustaka
2.1 Teori Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) merupakan sebuah pendekatan strategis dan koheren terhadap manajemen orang yang bekerja di dalam organisasi yang dianggap sebagai aset berharga. Dalam subbab ini, akan dijelaskan tentang:
a. Definisi MSDM menurut para ahli.
b. Fungsi dan tujuan MSDM.
c. Pendekatan strategis dalam MSDM.
2.2 Pengaruh Pelatihan Terhadap Produktivitas Karyawan
Pelatihan adalah salah satu faktor penting yang berpengaruh terhadap peningkatan kualitas dan produktivitas karyawan. Subbab ini akan mencakup:
a. Definisi pelatihan dan pentingnya pelatihan bagi karyawan.
b. Model-model pelatihan yang efektif.
c. Studi-studi terdahulu mengenai pengaruh pelatihan terhadap produktivitas karyawan.
2.3 Pengembangan Karyawan dan Retensi Karyawan
Pengembangan karyawan adalah proses jangka panjang untuk meningkatkan kapabilitas karyawan. Retensi karyawan merupakan isu penting yang dihadapi oleh organisasi dalam mengelola talenta. Subbab ini akan mengeksplorasi:
a. Definisi pengembangan karyawan dan pentingnya bagi organisasi.
b. Teori-teori pengembangan karier.
c. Hubungan antara pengembangan karyawan dan retensi karyawan.
2.4 Analisis Dua Variabel dalam Penelitian Manajemen SDM
Penelitian yang melibatkan dua variabel sering digunakan dalam studi MSDM untuk menilai hubungan antara dua konsep. Subbab ini akan membahas:
a. Pengertian variabel dalam penelitian dan jenis-jenis variabel.
b. Metode analisis hubungan antar variabel, termasuk regresi linear.
c. Signifikansi penelitian dua variabel dalam MSDM.
2.5 Kinerja Karyawan sebagai Variabel Dependen
Kinerja karyawan sering dijadikan sebagai variabel dependen dalam penelitian MSDM karena merupakan hasil akhir dari berbagai praktik manajemen. Dalam subbab ini, akan diulas:
a. Definisi kinerja karyawan.
b. Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan.
c. Cara pengukuran kinerja karyawan dalam penelitian.
2.6 Model Konseptual Penelitian
Model konseptual merupakan kerangka pikir yang menggambarkan hubungan antar variabel yang akan diteliti. Subbab ini akan menjabarkan:
a. Pengertian dan fungsi model konseptual dalam penelitian.
b. Komponen-komponen dalam model konseptual penelitian ini.
c. Hipotesis penelitian yang dikembangkan dari model konseptual.
2.7 Kerangka Teori yang Relevan
Untuk mendukung model konseptual, penting untuk mengintegrasikan teori-teori yang relevan yang akan menjadi dasar argumentasi dan analisis. Subbab ini akan membahas:
a. Teori-teori yang mendukung hubungan antara pelatihan dan produktivitas karyawan.
b. Teori yang menghubungkan pengembangan karyawan dengan retensi.
c. Teori yang menjelaskan dinamika dua variabel terhadap kinerja karyawan.
2.8 Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah dugaan sementara yang dibuat untuk menjelaskan hubungan antara dua variabel atau lebih yang akan diuji dalam penelitian. Subbab ini akan menyajikan:
a. Formulasi hipotesis berdasarkan teori dan model konseptual.
b. Penjelasan tentang hubungan antar variabel yang dihipotesiskan.
c. Rencana pengujian hipotesis.
Bab 3: Metodologi Penelitian
3.1 Desain Penelitian
Penjelasan umum tentang jenis penelitian yang digunakan, yang dalam kasus ini mungkin bersifat deskriptif, eksploratif, atau kausal. Ini termasuk:
a. Rationale untuk memilih desain ini.
b. Deskripsi proses penelitian secara keseluruhan.
c. Bagaimana desain ini membantu mencapai tujuan penelitian.
3.2 Populasi dan Sampel
Subbab ini akan mendeskripsikan tentang subjek yang menjadi fokus penelitian.
a. Identifikasi dan deskripsi populasi target.
b. Kriteria inklusi dan eksklusi dari sampel.
c. Teknik pengambilan sampel yang digunakan (misalnya, sampling acak, stratified, dll.).
d. Ukuran sampel dan justifikasi atas jumlah tersebut.
3.3 Variabel Penelitian
Membahas tentang variabel-variabel yang akan diukur atau diamati dalam penelitian.
a. Variabel independen: pelatihan dan pengembangan.
b. Variabel dependen: kinerja karyawan.
c. Variabel kontrol (jika ada): faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan dan bagaimana mengendalikan variabel ini dalam penelitian.
3.4 Pengumpulan Data
Deskripsi mengenai bagaimana data akan dikumpulkan.
a. Instrumen yang digunakan untuk pengumpulan data (kuesioner, wawancara, observasi, dll.).
b. Proses validasi instrumen (jika diperlukan, seperti uji coba pilot atau konsultasi ahli).
c. Proses administrasi pengumpulan data (misalnya, bagaimana dan kapan kuesioner akan didistribusikan).
3.5 Teknik Analisis Data
Penjelasan tentang cara data akan dianalisis.
a. Teknik statistik yang akan digunakan untuk menguji hipotesis (misalnya, analisis regresi, ANOVA, chi-square, dll.).
b. Perangkat lunak statistik yang akan digunakan dalam analisis data.
c. Langkah-langkah yang akan diambil untuk memastikan validitas dan reliabilitas dari analisis data.
3.6 Uji Hipotesis
Langkah-langkah yang akan diikuti untuk menguji hipotesis yang telah dibangun berdasarkan model konseptual.
a. Proses untuk menguji hubungan antara pelatihan dan produktivitas karyawan.
b. Proses untuk menguji hubungan antara pengembangan karyawan dan retensi karyawan.
c. Proses untuk menguji pengaruh gabungan pelatihan dan pengembangan terhadap kinerja karyawan.
3.7 Etika Penelitian
Penjelasan tentang bagaimana etika penelitian dijaga selama proses penelitian.
a. Cara memperoleh persetujuan dari partisipan.
b. Langkah-langkah yang diambil untuk menjaga kerahasiaan dan privasi partisipan.
c. Cara menangani data sensitif atau pribadi.
3.8 Kendala Penelitian
Diskusi mengenai kendala atau batasan yang mungkin dihadapi selama penelitian dan bagaimana peneliti berencana mengatasi kendala tersebut.
Bab 4: Hasil dan Analisis
4.1 Pengenalan
Pendahuluan singkat yang menjelaskan tentang tujuan dari bab ini, yaitu untuk menyajikan dan menganalisis data yang telah dikumpulkan berdasarkan metodologi yang dijelaskan dalam Bab 3.
4.2 Deskripsi Data
Subbab ini akan memberikan gambaran umum tentang data yang dikumpulkan.
a. Penyajian data demografis responden (umur, jenis kelamin, pendidikan, lama kerja, dll.).
b. Penyajian data yang berkaitan dengan variabel penelitian (data pelatihan, pengembangan, dan kinerja karyawan).
4.3 Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Membahas tentang bagaimana validitas dan reliabilitas dari alat ukur yang digunakan diuji.
a. Teknik yang digunakan untuk menguji validitas (misalnya, validitas isi, konstruk, dll.).
b. Teknik yang digunakan untuk menguji reliabilitas (misalnya, alpha Cronbach, test-retest, dll.).
4.4 Analisis Deskriptif
Analisis statistik sederhana untuk memberikan gambaran tentang data.
a. Frekuensi dan persentase untuk data kategorikal.
b. Rata-rata, median, dan modus untuk data kontinu.
c. Distribusi data untuk semua variabel penelitian.
4.5 Uji Asumsi Statistik
Langkah ini diperlukan sebelum melakukan uji hipotesis.
a. Normalitas distribusi.
b. Homogenitas varians.
c. Linieritas dan independensi.
4.6 Analisis Inferensial
Subbab ini berisi analisis statistik yang lebih kompleks untuk menguji hipotesis.
a. Uji hipotesis yang melibatkan variabel independen dan variabel dependen (misalnya, menggunakan regresi linear, uji t, ANOVA, dll.).
b. Interpretasi hasil statistik (nilai p, koefisien regresi, interval kepercayaan, dll.).
c. Analisis hubungan antara pelatihan dan pengembangan dengan kinerja karyawan.
4.7 Diskusi Temuan
Membandingkan hasil yang didapat dengan studi sebelumnya atau teori yang ada.
a. Diskusi tentang apakah hasil penelitian mendukung atau menentang hipotesis atau teori yang ada.
b. Penjelasan tentang temuan yang tidak terduga.
c. Implikasi dari temuan untuk praktik manajemen SDM.
4.8 Kendala
Selama Penelitian Diskusi tentang batasan atau kendala yang dihadapi selama proses pengumpulan dan analisis data, dan bagaimana ini mungkin mempengaruhi hasil penelitian.