Di era globalisasi dan persaingan internasional yang ketat, Indonesia menghadapi tantangan besar dalam mencetak generasi yang mampu bersaing dan berkontribusi secara signifikan terhadap kemajuan bangsa. Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Zulkifli Hasan, dengan tegas menekankan peran penting pendidikan dalam menghadapi tantangan ini.
Daftar Isi
Pendidikan sebagai Fondasi Kemajuan
Selama kunjungan beliau di Yayasan Baitul Munir Kendal LDII Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, pada 26 Desember 2023, Mendag Zulkifli Hasan, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PAN, menyoroti pentingnya pendidikan sebagai fondasi utama dalam memajukan peradaban. Dalam konteks ini, beliau menegaskan bahwa pendidikan merupakan kunci utama untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul dan kompetitif.
“Pendidikan terbaik akan mengubah pandangan, pendapat, dan cara berpikir kita,” kata Mendag, menekankan bahwa pendidikan bukan hanya tentang pengetahuan tetapi juga tentang membentuk karakter dan cara berpikir yang matang.
Diskusi Produktif Sebagai Pendorong Kemajuan
Mendag juga menekankan pentingnya diskusi yang produktif dalam mendorong kemajuan Indonesia. Melalui dialog yang konstruktif, kita dapat memaksimalkan potensi di berbagai sektor, seperti pertanian dan kewirausahaan, yang keduanya memiliki peran penting dalam ekonomi nasional. “Diskusi produktif dapat membawa Indonesia maju,” ujar beliau, menambahkan bahwa diskusi seperti ini juga penting dalam mendidik generasi muda tentang kewirausahaan dan inovasi.
Baca Juga: UGM Rayakan 74 Tahun: Transformasi Menjadi Intelligent University Berstandar Global
Menghindari Diskusi Tak Produktif
Dalam konteks yang sama, Mendag mengingatkan pentingnya menghindari diskusi yang tidak produktif. Beliau berpendapat bahwa diskusi yang tidak menghasilkan solusi atau ide konstruktif dapat menghambat kemajuan bangsa. “Kita harus fokus pada diskusi yang dapat memajukan pertanian dan kewirausahaan, serta membangun generasi muda yang menguasai entrepreneurship,” jelasnya.
Pendidikan dan Penghormatan Terhadap Pilihan Individu
Lebih lanjut, Mendag menekankan bahwa pendidikan seharusnya mengajarkan individu untuk saling menghormati, terutama dalam konteks keberagaman dan perbedaan pendapat. Dalam tahun politik, beliau menegaskan pentingnya persatuan dan bagaimana pendidikan dapat membantu dalam mempersatukan bangsa.
“Melalui persatuan, kita dapat membangun generasi yang cerdas dan produktif,” ujar Mendag, menambahkan bahwa pendidikan yang berkualitas dapat membantu Indonesia maju, sejalan dengan kemajuan peradaban Islam.
Pendidikan sebagai Pilar Kemajuan
Kesimpulan dari pandangan Mendag Zulkifli Hasan adalah bahwa pendidikan bukan hanya tentang memperoleh pengetahuan, tetapi juga tentang membangun karakter, pemikiran, dan sikap yang konstruktif. Pendidikan yang berkualitas akan membentuk individu yang mampu berkontribusi positif terhadap kemajuan bangsa dan peradaban. Dengan pendidikan yang solid, generasi muda Indonesia dapat menghadapi tantangan global dan membawa Indonesia ke arah yang lebih maju dan sejahtera.