Daftar Isi
- 1 Pentingnya Pendidikan Tinggi dalam Menjembatani Kesenjangan Green Jobs
- 2 Minat Generasi Muda terhadap Green Jobs Semakin Meningkat
- 3 Peran Perguruan Tinggi dalam Mempersiapkan Generasi Muda untuk Green Jobs
- 4 Kolaborasi antara Dunia Usaha dan Perguruan Tinggi
- 5 Lestari Summit 2024: Mendorong Keberlanjutan Melalui Kolaborasi
- 6 Kesimpulan
Pentingnya Pendidikan Tinggi dalam Menjembatani Kesenjangan Green Jobs
Saat ini, masih banyak tantangan dalam memahami konsep green jobs, yang mengakibatkan kurangnya tenaga kerja terampil di sektor ini. Menurut Michael Susanto, Head of Leadership Development and Scholarship Tanoto Foundation, kesenjangan pemahaman ini menjadi penghalang bagi masyarakat untuk memanfaatkan peluang kerja yang tersedia dalam green jobs. Dalam acara “Building The Green Jobs & Human Capital Roadmap to Achieve a Sustainable Future” yang digelar oleh KG Media Lestari Summit di Jakarta, Michael menyoroti bahwa pendidikan saat ini belum merata dalam hal investasi dan komitmen, baik dari sisi kurikulum maupun kapasitas pengajar.
Minat Generasi Muda terhadap Green Jobs Semakin Meningkat
Michael menambahkan bahwa minat generasi muda terhadap pekerjaan di bidang keberlanjutan sudah mulai tumbuh. Anak-anak muda sekarang memiliki gagasan-gagasan inovatif untuk mendorong transformasi sosial-ekonomi menuju masa depan yang lebih berkelanjutan. Namun, sayangnya, masih ada hambatan di dunia pendidikan tinggi yang menyebabkan kurangnya pemahaman tentang green jobs, seperti jumlah lapangan kerja yang tersedia dan kompetensi yang dibutuhkan.
Peran Perguruan Tinggi dalam Mempersiapkan Generasi Muda untuk Green Jobs
Pentingnya pendidikan tinggi sebagai jembatan untuk mengatasi kesenjangan ini sangat krusial. Menurut Michael, perguruan tinggi dapat membantu mengintegrasikan berbagai fakultas dan program studi untuk menciptakan kurikulum yang lebih holistik. Hal ini akan membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan lintas disiplin yang sangat dibutuhkan di dunia kerja green jobs.
Michael juga menekankan pentingnya pendekatan multi-fakultas dalam pendidikan tinggi. Misalnya, tidak hanya mengandalkan fakultas kehutanan atau ekonomi saja, tetapi melibatkan semua fakultas untuk berkolaborasi dalam menciptakan kurikulum yang mendukung pengembangan green jobs. Ini karena di dunia kerja, terutama dalam sektor hijau, kolaborasi antara berbagai disiplin ilmu sangat diperlukan.
Kolaborasi antara Dunia Usaha dan Perguruan Tinggi
Tidak hanya itu, Michael juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara dunia usaha dan perguruan tinggi. Dengan demikian, mahasiswa dapat terbiasa dengan kebutuhan industri sejak masa perkuliahan. Dunia usaha perlu mendekatkan diri ke institusi pendidikan untuk memastikan bahwa kurikulum yang diajarkan relevan dengan kebutuhan pasar kerja, khususnya dalam green jobs.
Lestari Summit 2024: Mendorong Keberlanjutan Melalui Kolaborasi
Lestari Summit 2024 yang diselenggarakan oleh KG Media menjadi wadah bagi para pemimpin dan praktisi keberlanjutan untuk bertukar pikiran dan menginspirasi satu sama lain. Dengan tema “Fostering Sustainability Through Inclusive Local Practice and Policy Making,” acara ini mengajak berbagai pihak untuk berkolaborasi demi tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di Indonesia. Empat media besar di bawah naungan KG Media, yaitu Kompas.com, KompasTV, Kontan, dan National Geographic Indonesia, turut berpartisipasi dalam acara ini. Lestari Summit 2024 juga memberikan penghargaan Lestari Awards untuk menghargai kontribusi pelaku industri yang berdedikasi terhadap keberlanjutan.
Acara ini tidak hanya menjadi ajang diskusi tetapi juga membuka peluang kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi dan industri, untuk menciptakan lebih banyak green jobs dan mempersiapkan generasi muda Indonesia menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.
Kesimpulan
Pendidikan tinggi memiliki peran penting dalam menjembatani kesenjangan green jobs di Indonesia. Dengan mengembangkan kurikulum yang lebih holistik dan mendorong kolaborasi dengan industri, perguruan tinggi dapat mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan keberlanjutan. Acara seperti Lestari Summit 2024 menjadi platform penting untuk menginspirasi dan menguatkan upaya ini.