Daftar Isi
Komitmen Pemerintah Tingkatkan Kualifikasi Guru
Presiden Prabowo Subianto menyatakan bahwa pemerintah akan memprioritaskan peningkatan kualifikasi pendidikan bagi guru di Indonesia pada tahun 2025. Dalam puncak perayaan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 di Jakarta International Velodrome, Prabowo menjelaskan bahwa terdapat 249.623 guru yang saat ini belum memenuhi standar pendidikan D4 atau S1.
Pemerintah akan memberikan bantuan pendidikan khusus untuk membantu para guru tersebut melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Langkah ini menjadi bagian dari upaya strategis untuk menciptakan tenaga pendidik yang lebih berkualitas.
“Pada tahun 2025, para guru ini akan mendapatkan bantuan pendidikan untuk menyelesaikan studi mereka,” ujar Prabowo, Kamis, 28 November 2024.
Program Percepatan Pendidikan Profesi Guru (PPG)
Selain bantuan pendidikan, pemerintah juga mempercepat pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) bagi 806.486 guru ASN maupun non-ASN yang telah memenuhi kualifikasi D4 atau S1.
PPG bertujuan untuk memberikan sertifikasi resmi kepada para guru, yang tidak hanya meningkatkan profesionalisme mereka, tetapi juga kesejahteraan.
“Sertifikasi melalui PPG adalah upaya kami untuk mendukung kualitas dan kesejahteraan guru,” kata Prabowo.
Dengan adanya program ini, jumlah guru bersertifikat di Indonesia pada tahun 2025 diproyeksikan mencapai 1.932.666 orang, meningkat signifikan sebesar 64,4 persen dibandingkan tahun 2024.
Anggaran Kesejahteraan Guru Melonjak pada 2025
Pemerintah juga telah menyiapkan anggaran besar untuk mendukung kesejahteraan guru. Pada 2025, alokasi anggaran kesejahteraan guru akan mencapai Rp81,6 triliun, naik sebesar Rp16,7 triliun dibandingkan tahun sebelumnya.
Prabowo menekankan bahwa peningkatan kesejahteraan guru ini tidak hanya mencakup gaji, tetapi juga dukungan menyeluruh untuk pengembangan profesi mereka.
“Kami ingin memastikan para guru mendapatkan dukungan yang layak, baik dalam aspek kesejahteraan maupun kualitas pendidikan mereka,” tuturnya.
Peningkatan Pendidikan dan Kesejahteraan: Kunci Masa Depan
Langkah pemerintah ini menunjukkan komitmen kuat untuk memperbaiki mutu pendidikan nasional. Dengan memprioritaskan kualifikasi dan kesejahteraan guru, diharapkan Indonesia mampu mencetak generasi muda yang lebih unggul dan kompetitif di tingkat global.